Just another free Blogger theme

Kamis, 13 Februari 2025

Di ruang belajar, seorang anak bertanya, mana yang lebih efektif, pola efisiensi Vietnam atau Indonesia ? 


Pertanyaan sederhana, namun mendalam. Bagi sebagian pemerhati, mungkin memandang pertanyaan itu, terlalu sederhana atau disederhanakan. Tetapi bagi kita, melihat perkembangan zaman,  hari ini, di negeri kita ini, bisa jadi, ada beberapa oint penting, yang bmemang benar-benar perlu dikaji dengan seksama.

Untuk sekedar mengingat dan memetakan masalahnya, kita dapat melihat highlight kebijakan efisiensi dalam negeri kita, dengan beberapa negara yang lainnya, sebut saja, misalnya efisiensi di negara Vietnam atau Argentina.

Sebagaimana diketahui bersama, melalui intruksi presiden Nomor 1 Tahun 2025, Presiden Prabowo menekankan pentingnya efisiensi di sejumlah kementerian dan lembaga (K/L).  Efisiensi dilakukan dengan cara memangkas anggaran, dalam jumlah prosentasenya yang berbeda-beda. Hasilnya sangat jelas, kementerian keuangan, kementerian PU, dan kementerian mendidasmen, Otoritas IKN dan lain sebagainya. Ada juga yang  tidak mengalami pemangkasan,seperti DPR, MPR, KPK, kementerian Pertahanan dan Polri.

Persoalannya, apakah model seperti lebih baik, bila dibanding model Vietnam dan Argentina ?

Dua negara yang kita sebutkan terakhir tadi, memanfaatkan model pemangkasan pegawai pemerintah dan ASN. Hal itu dilakukan dengan maksud dan tujuan yang serupa, yaitu efisiensi anggaran.

Nah, bila demikian adanya, strategi mana yang lebih kontekstual dengan negara kita ?

Salah seorang siswa, memberikan tanggapan, "bisa tidak, bila memadukan pendekatan itu?" kemudian dia menjelaskan, "disampingkan pemangkasan anggaran, pun perlu dilakukan rasionalisasi pegawai pemerintah. Kementerian kita terlalu gemuk, dan biaya pun, jadi gemuk. bagaimana jadinya, struktur tetap gemuk, sedangkan anggaran dibatasi ?"

Categories: ,


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 comments:

Posting Komentar