Kreatif dan produktif saja tidak cukup !

“kita ini harus produktif !”saya setuju.

"kita harus kreatif !" saya juga setuju.

Tetapi, ajakan serupa itu, ternyata tidak cukup dan tidak sekedar itu. Setidaknya, inilah yang saya rasakan saat ini. Karena, banyak orang, dan juga teralami sendiri, kreatif dan produktif di era seperti sekarang ini, belum menjadi sebuah jaminan dalam membangun dan menata kehidupan kita saat ini.

Ajakan untuk kreatif, lebih mengacu pada kepentingan pribadi. Ajakan untuk produktif lebih mengarah pada kemampuan diri.  Sementara, aspek lain, yang juga turut mendukung dan membantu kemajuan atau kesuksesan kita tidak diperhatikan dengan seksama.

“itulah realitas dan kebutuhan zaman !”

 Ya, aspek inilah yang kerap banyak diabaikan. Kreativitas dan juga produktivitas, pada dasarnya adalah kebutunan dasar untuk menunjang keunggulan diri dihadapan orang lain. tetapi, sekali lagi,hal itu tidak cukup, dan tidak boleh berhenti di situ. Karena yang akan menentukan harga dari kreativitas dan produktivitas itu, bukan diri kita, tetapi adalah orang lain.

Setiap hari menulis. Bahkan dalam beberapa bulan dalam satu tahun, mampu menyusun sebuah naskah baik itu novel  ataupun naskah ilmiah yang siap dipublikasikan. Beruntung dan bersyukur. Mendapat anugerah waktu dan kesempatan untuk bisa menuangkan ide, pemikiran atau mengekspresikan perasaan ke dalam sebuah naskah. 

 Langkah itu adalah nyata-nyata, sebuah langkah kreatif dan produktif. Karena pada dasarnya, tidak semua orang bisa produktif dan kreatif seperti itu. Banyak orang yang memiliki ide, bahkan lebih baik dari ide kita, tetapi tidak produktif menuangkannya dalam sebuah tulisan, sehingga ide itu menghilang seiring waktu. Banyak orang yang memiliki gagasan cemerlang, tetapi tidak diwujudkan dalam karya,sehingga melayang entah kemana. Beruntunglah diri ini. Bisa menuangkan apa yang ada dalam pikiran.

 Namun demikian, sekali lagi perlu ditegaskan, apakah hal serupa ini sudah cukup ?

 Nyatanya tidak. Andai diri ini mengejar kepuasan diri dan pribadi, mungkin sudah merasa cukup. Cukup dalam bentuk tulisan yang berserakan dalam notebook-sendiri. Tetapi, andai ada hasrat untuk menikmati kepuasan lain, ternyata hal itu tidak cukup.Karena ternyata, terdapat factor lain yang cukup melimpah, yang bisa mempengaruhi, hadir atau tidaknya hasil kreativitas dan produktivitas kita di pasaran.

Salah satu  masalah utamanya  itu adalah, kebutuhan orang lain atau pasar ! sehingga, produktivitas kita dan kreativitas kita, bisa benar-benar bisa bermanfaat bagi orang lain, dan bisa memberdayakan diri kita sendiri...

Nah, lho..!?