Just another free Blogger theme

Senin, 30 Desember 2024

Kembang api. Sudah marak diperjualbelikan. Mereka berdagang, dan menjajakkan ragam mainan yang biasa dan bisa dipermainkan, di malam tahun baru. Betul. Bukan sekedar kembang api, petasan, dan juga jenis mainan  lainnya, banyaklah sudah diperjualbelikan dihari-hari menjelang tahun baru.


Eh. Bukan saja, mainan atau asesoris tahun baru. Jenis makanan, minuman, atau apapun juga, yang biasa dan bisa digunakan untuk masyarakat dunia, dalam perayaan tahun baru, banyaklah sudah diperjualbelikan. 

Kita, atau siapapun, dapatlah dengan mudah, untuk menemukan para penjual jasa dan penjual produk perayaan tahun baru, ditemukan disejumlah titik. Tidak akan jauh dari rumah kita. Ada saja yang menjual barang daganganannya, dengan mengatasnamakan untuk perayaan tahun baru.

O, iya, ada juga, penyelundup-situasi. Mereka tidak bermaksud untuk merayakan tahun baru dengan sukacita. Para penyelundup, memanfaatkan situasi ini, dengan memaksakan kepentingan pragmatisnya, untuk mendapatkan cuan, kendati dalam nalar umum malah merusak masa depan generasi muda. Itulah, rupa-rupa wajah dan akhlak manusia modern. Saat jelang baru, yang sejatinya memberikan kebahagiaan, malah kemudian mengancam jiwa dan kesehatan.

Iya juga sih. TIdak semua orang menganggap bahwa kelakuan orang-orang yang kita sebut dalam paragraf terakhir itu, dianggap sebagai pelanggar HAM atau hukum. Bagi para pendukungnya, mereka dianggap sebagai asesoris dari perayaan awal tahun atau akhir tahun. itukah, zaman kita, satu situasi dimana ragam ekspresi dianggapnya sebagai sebuah keoatutan, dan setiap orang dilindungi haknya untuk menunjukkan ekspresinya, oleh siapapun, bahkan oleh hukum sekalipun. Itulah, aturan normatifnya. 

Seiring selaras dengan kondisi itulah, maka tidak mengherankan pula, bila kemudian, jelang akhir tahun itu, dimanfaatkan oleh siapapun yang memiliki kuasa pemanfaatannya untuk mengeluarkan resolusi atau kebijakan yang menurut diri dan kelompoknya  penting untuk dilakukan. Apapun reaksi dari orang lain, atau kelompok lain, mungkin menjadi tidak penting, atau tidak selamanya harus diperhatikan, karena diri dan kelompoknya pun merasa perlu dan menganggap hal itu penting untuk dikedepankan.

Sekali lagi, selaras dengan hal itu jugalah, maka tidak mengagetkan bila kemudian, diakhir tahun ini, muncul keputusan, kebijakan, dan sikap politik, baik dari pemerintah atau elit politik yang menghangatkan situasi. Situasi inilah, yang kemudian memberikan atmosfera akhir tahun atau awal tahun ini, menjadi sesuatu yang berbeda dari kondisi tahun-tahun sebelumnya. 

Iya, betul, bagi sebagian orang, awal tahun ini, akan menjadi titik kebahagiaan untuk bangkit,  tetapi bagi sebagian lagi,  awal tahun ini, menjadi sesuatu yang tak dirindukukan !!!

Mengapa, ya..? 

Categories: ,


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 comments:

Posting Komentar