Menaklukkan binatang buas. Butuh kesabaran dan juga pengalaman panjang. Tidak mudah menaklukkan binatang puas. Dan tidak mudah pula, kita mengendalikan rasa takut yang ada dalam jiwa.
Kendati kesulitan, kekhawatiran, atau ketakutan itu besar dalam jiwa, namun imajinasi manusia untuk melakukan penaklukan terhadap hewan atau binatang buas, senantiasa hadir, dan terus terjadi. Karena itu, bukan saja, ada sejumlah bukti yang bisa menunjukkan hal ini, namun sejumlah ilustrasi dalam kisah dan cerita atau film maupun legenda, kerap kali menunjukkan hal-hal seperti ini.
Dalam media ini, kita menggunakan imajinasi dengan memanfaatkan AI, terkait dengan kemampuan manusia berinteraksi dan atau mengendalikan hewan atau binatang buas.
Saat seseorang bisa mengabadikan interaksi dan komunikasnya dengan hewan atau binatang liar itu, akan lahir sebuah keindahan. Keindahan atau kecantikan yang luar biasa, yang tidak terbayang sebelumnya, dan tidak ada bandingannya. Kecantikan penampakkan, dan keindahan pola komunikasi, yang sulit diraih oleh orang lain.
Hanya mereka yang memiliki keberanian, dan nyali kuat, yang bisa menampilkan pola komunikasi istimewa dengan keliaran hidup, atau kehidupan liar, termasuk diantaranya adalah binatang liar.
Iya, betul, semua itu imajinasi. Dengan imajinasi itu, seseorang bisa menafsirkan apa yang ada dibalik pikiran seseorang. Ilustrasi itu, adalah karya seni, atau karya digital. Namun dibalik itu, menunjukkan adanya satu obsesi kuat dalam diri manusia untuk menaklukkan keliaran. Keliaran yang dimiliki manusia, yang kemudian dijadikannya sebagai hiburan atau modal hidup dan kehidupan.
0 comments:
Posting Komentar