Just another free Blogger theme

Sabtu, 12 November 2022

 "sudah cukup banyak, buku pengembangan diri dibaca..", pikirku, "namun, kenapa, belum muncul juga tanda-tanda perubahan dalam diri ini..."


Saya tidak percaya, apakah hal ini menjadi tanda bahwa nasib ini, tidak akan berubah ? apakah, kondisi diri ini, dan juga lingkungan ini, akan tetap mengalami hal serupa ini ? dan tak akan mengalami perubahan nyata ?

pertanyaan yang berulang-ulang, dan juga diulang-ulang, muncul dan muncul lagi. Namun, sudah muncul untuk yang kesekian kalinya, namun, tanda-tanda perubahan dalam diri ini, belum tampak juga.

Rasanya bosan. Bosan sekali. Membaca dan menyimak mengenai pengembangan diri, dan atau nonton materi mengenai pemotivasian ini. Karena, informasi yang terkait dengan pengembangan diri ini, rasanya hanya sampai dalam pikiran, dan tidak menyentuh kepada hati, apalagi kepada tindak dan perbuatan.

Sekali lagi, dan ini adalah untuk kesekian kalinya di ulang lagi, mengapa ada orang, dan salah satunya, diri sendiri ini, kerap kali bisa menikmati informasi yang ada kaitannya dengan pengembangan diri, namun belum banyak menunjukkan perubahan diri yang berarti. Mengapa, berulang kali bertanya, mengapa hal itu terjadi ? 

Saya mau mengajukan pertanyaan, apanya yang salah ? tetapi. pertanyaan ini juga, seakan-akan, mencari kambing hitam, untuk menutupi kelemahan diri. Tapi kalau tidak ada yang salah, dan atau tidak ada yang bertanggungjawab dengan keadaan stagnasi ini, maka, dari sisi mana kita akan tahu,  atas jawaban tersebut ?

Kalau tidak ada yang salah, dan tidak ada yang bisa dipersalahkan, lantas, sisi mana yang bisa diperbaiki, sehingga keadaan kita ini bisa berubah ? Karena tidak mungkin, tidak ada yang salah. Sebab, jika tidak ada yang salah, sudah pasti, keadaan diri dan lingkungan ini, sudah berubah, berubah ke arah yang lebih baik, setidaknya sesuai dengan impian dan harapan. Jadi, kalau tidak ada yang salah, dan tidak ada yang bertanggungjawab terhadap kondisi ini, maka sudah tentu, kesalahannya adalah SIKAP ITU SENDIRI, yakni TIDAK SADAR, tentang ADANYA sisi tertentu, yang salah.

Jika kita tahu, ada yang salah, maka hal itu, akan mudah dibetulkan dan diluruskan. Sedangkan, jika tidak sadar, ada yang salah, maka pencarian solusi dan pemecahan masalahnya, akan lebih jelimet lagi. lebih kompleks lagi, dan bahkan sulit diperbaiki.

Mengapa ?  jawabannya, sederhana, karena kita tidak sadar, bahwa kita sudah salah jalan. Kalau sadar salah jalan, tinggal balik lagi, dan puter ke jalan yang benar, sedangkan bila tidak sadar, bahwa kita salah jalan, maka akan selamanya ada di jalan kesesatan !!!!!

nah lho... 

Saya tidak percaya


Categories: ,


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 comments:

Posting Komentar